Wednesday, 6 April 2011

the 2nd Box

Si Boss tepat di depan muka gw. Di depan meja gw, di depan meja Mamase yang lagi gw tempatin tepatnya. Entah kenapa ya sama Boss yang satu ini ko rasanya semua hal jadi fake. Ya, PALSU. Noted. Udah masuk bulan ke dua si Boss ini baiknya minta ampun sama gw dan beberapa temen gw yang lain. Sayangnya pikiran buruk gw ini ko ya ga ilang-ilang walaupun udah selama itu dia berusaha berubah menjadi sedikit lebih baik ke anak buahnya. Berusaha? yakin amat gw! ahahaha. Anyway, let's see ada apa di bulan-bulan selanjutnya. Jangan sedih, bisa di bulan-bulan selanjutnya, bisa di minggu-minggu selanjutnya, bisa juga di hari-hari berikutnya, atau mungkin besok. BESOK = semua berubah seperti di Boss yg biasanya. Ya, whatsoever.

Kesebut Mamase ya? Abraham Timotius nama aslinya, namanya kadang diacak-acak sama anak-anak di kantor. Versinya banyak, semacam: Pak Bram, Pak Brampy, Mas Bram, Mas Brampy, Mamase, Prikitiuw, dan yang agak kenceng belakangan ini Timitius. lol. Orang ini DaVinci, suka ngasih kue cubit! Mantap!

Ouch, gw lupa, orang-orang di kantor gw memang hampir semuanya DaVinci. Oh no no, tidak semuanya DaVinci, sebagian bisa disebut DaVinci karena personality dan sikap mereka MAHAL harganya dalam hidup gw, tapi sebagian lagi bisa dibilang semacam "antik pinggiran", kenapa? karena murahan dalam hidup gw.

Tersinggung? Ooo Tidak Bissaaaaa kalo kata Sule. Blog gw kan? Suka-suka gw. hehe.

Sesuatu yang mahal dalam hidup (gw) biasanya akan jauh lebih tersimpan, dijaga dengan baik dan penuh effort dari pada sesuatu yang murahan. Sebenernya murahan konteksnya di sini sih bukan murahan berdasarkan value nya ya, tapi mungkin lebih ke "penghargaan" nya. Live Time Achievement kalo kata acara-acara Award, hehe. Dan buat gw, SESUATU sering kali bisa disamakan posisi dan progres nya dengan SESEORANG. Tapi tercatat ya, itu bagi GW :)


Dan untuk orang macam Boss gw ini, mungkin sampe detik ini beliau masih bertahan dalam box murahan gw. Dan ALHAMDULILLAH orangnya udah ga ada di depan muka gw lagi, udah kembali ke ruangannya mungkin, baguslah.

Now time for me to eat. Again????
Yasudahlah.


Regards, GTR.

No comments:

Post a Comment